Semarak Hari Ketiga Gebyar UMKM dan Pesta Rakyat “Katong Deng Polda NTT”, Pengunjung Ikrarkan Sumpah Pemuda

Kupang — Suasana haru dan penuh semangat kebangsaan menyelimuti Lapangan Bhayangkara Mapolda NTT, Jumat (31/10/2025) malam. Dalam rangkaian hari ketiga Gebyar UMKM dan Pesta Rakyat “Katong Deng Polda NTT”, para pengunjung, tamu undangan, serta mahasiswa bersama-sama mengikrarkan Sumpah Pemuda dengan penuh khidmat.

Ikrar bersejarah itu dibacakan oleh perwakilan dari Gabungan Organisasi Kemahasiswaan, sementara seluruh hadirin berdiri tegap, menyalakan flashlight dari ponsel mereka, menciptakan lautan cahaya yang indah dan menggetarkan hati.

Kegiatan ini menjadi salah satu momen paling berkesan dalam peringatan 97 tahun Sumpah Pemuda, sekaligus mempertegas semangat kebangsaan di tengah masyarakat Nusa Tenggara Timur.

“Malam ini kita semua diingatkan kembali pada peristiwa 97 tahun lalu, ketika para pemuda Indonesia bersatu menyatakan tekadnya untuk satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa — Indonesia,” ujar Kabidhumas Polda NTT Kombes Pol Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H.

Menurutnya, pengucapan ikrar Sumpah Pemuda di tengah pesta rakyat menjadi simbol bahwa semangat persatuan tidak pernah padam, bahkan terus hidup dalam diri generasi muda NTT.

“Kegiatan ini bukan sekadar seremonial, tetapi ajakan agar semangat Sumpah Pemuda tetap menyala di hati seluruh masyarakat, terutama generasi muda. Kita ingin nilai-nilai persatuan dan cinta tanah air terus terjaga di bumi Flobamora,” tambah Henry.

Malam itu, suasana semakin meriah dengan lantunan lagu kebangsaan dan yel-yel semangat pemuda yang menggema di seluruh area Mapolda NTT. Pengunjung dari berbagai kalangan tampak antusias, mulai dari pelajar, mahasiswa, pelaku UMKM, hingga masyarakat umum yang memadati lokasi acara.

Gebyar UMKM dan Pesta Rakyat “Katong Deng Polda NTT” telah berlangsung selama tiga hari, menghadirkan berbagai kegiatan menarik seperti pameran produk lokal, kuliner, pertunjukan musik, serta layanan masyarakat dari Polda NTT.

Kabidhumas menambahkan, kegiatan ini merupakan bentuk nyata kedekatan Polri dengan masyarakat, sekaligus sarana mempererat hubungan emosional antara aparat keamanan dan warga NTT.

“Lewat kegiatan seperti ini, Polda NTT ingin hadir di tengah masyarakat bukan hanya sebagai pelindung dan pengayom, tetapi juga sebagai mitra dan sahabat rakyat. Semangat kebersamaan inilah yang menjadi kekuatan kita dalam membangun NTT yang maju dan sejahtera,” tutupnya.